UT Ambon Wadahi Bakat Muda Lewat Kompetisi TikTok Dance

Ambon, Maluku - Universitas Terbuka (UT) Ambon sukses menggelar kompetisi TikTok Dance yang berlangsung meriah di Ambon City Center pada Sabtu (15/2/2025). Sebanyak 21 tim dari berbagai kategori usia turut serta memeriahkan ajang ini, yang berlangsung dari pukul 13.00 WIT hingga 18.00 WIT.

Kompetisi ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu kategori umum dan kategori anak-anak. Untuk kategori umum, tim-tim yang berpartisipasi antara lain Exodus Stpak, Lhipztyc Generation, Sixtynine, Smanemas, Laipose Crew, SMANLI X-5, SMANLI X-6, SMANP4T, Baby Blue, serta SMKN6 Kel 1 dan SMKN6 kel 2. Sementara itu, untuk kategori anak-anak, tim-tim yang unjuk gigi adalah Bold Beats, Queenstar Crew, Rhythm, GodBoys Team, Hamard JR, MiddeL Crew, Benig, Kabor, dan Secret Angel.

Direktur UT Ambon, Yuli Tirtariandi El Anshori, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi pengembangan talenta anak-anak muda dari berbagai lapisan usia. Ia juga menyoroti bahwa Kota Ambon dikenal sebagai Ambon City of Music, di mana musik dan tari mewarnai berbagai aktivitas masyarakatnya. Oleh karena itu, UT Ambon berinisiatif untuk mengadakan kompetisi ini guna mewadahi bakat dan minat generasi muda di bidang dance.

"Budaya masyarakat kita, khususnya di Pulau Ambon dan Maluku secara umum, sangat menjiwai musik dan dance. Keduanya hadir dalam setiap napas kehidupan," ujar Yuli.

Yuli berharap, kegiatan semacam ini dapat melahirkan generasi muda yang mampu mengharumkan nama Maluku di bidang dance modern dan musik. Ia juga berharap akan muncul bibit-bibit dancer baru yang dapat mewakili Ambon atau Maluku di tingkat nasional.

Selain itu, Yuli juga menyampaikan bahwa kegiatan ini sekaligus menjadi ajang untuk memperkenalkan keberadaan UT sebagai perguruan tinggi negeri yang menerapkan sistem pendidikan tinggi terbuka dan jarak jauh kepada masyarakat Maluku, khususnya di Pulau Ambon. Saat ini, UT merupakan satu-satunya perguruan tinggi yang terakreditasi A di Provinsi Maluku.

"Mudah-mudahan dengan event ini, semakin banyak masyarakat yang mengenal UT Ambon dan memutuskan untuk melanjutkan pendidikan tinggi di UT Ambon," tandasnya.

Genix Salah satu juri dalam kompetisi ini menyampaikan apresiasinya kepada Universitas Terbuka Ambon yang telah menginisiasi kegiatan TikTok Dance Competition. Ia juga terus mendukung bakat anak muda di Maluku dalam mengembangkan potensi, terutama di bidang seni menari.

"Kami sangat mengapresiasi inisiatif Universitas Terbuka Ambon dalam menyelenggarakan kompetisi ini. Kegiatan ini merupakan wadah yang sangat baik bagi anak-anak muda untuk menunjukkan bakat dan kreativitas mereka di bidang dance. Kami berharap, kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk mendukung perkembangan seni dan budaya di Maluku," ujar salah Genix.

Setelah melalui penilaian dewan juri yang ketat, beberapa tim berhasil meraih gelar juara di masing-masing kategori. Untuk kategori anak-anak, juara pertama diraih oleh Rhythm Talake, disusul oleh Hamard JR di posisi kedua, dan Bold Beats sebagai juara ketiga. Sementara itu, di kategori umum, Lhipztyc Generation keluar sebagai juara pertama, diikuti oleh Laipose di posisi kedua, dan Baby Blue sebagai juara ketiga.

Kompetisi TikTok Dance ini tidak hanya menjadi ajang untuk menunjukkan bakat dan kreativitas, tetapi juga menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi antar generasi muda di Kota Ambon. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin yang terus mendukung perkembangan seni dan budaya di Maluku.